Mengetahui Penyebab Lantai Terangkat

Mengetahui Penyebab Lantai Terangkat – Lantai terangkat atau menggembung sampai akhirnya pecah merupakan permasalahan yang sering terjadi. Rumah yang semula indah menjadi rusak karena lantai yang bermasalah. Walaupun sudah menggunakan lantai dengan material terbaik atau sudah menggunakan semen yang bagus bukan menjadi jaminan lantai rumah tidak menggembung atau terangkat. Ada faktor-faktor lain yang bisa menyebabkan masalah lantai ini. Tapi apakah sobat BDA tahu apa saja yang menyebabkan masalah lantai bisa terangkat? Simak ulasannya ya!

Saat ini banyak dari profesi tukang bangunan yang minim kemampuan (skill) atau pengetahuan tentang bagaimana memasang lantai dengan baik dan benar. Biasanya mereka mendapatkan pengetahuan ini dengan learning by doing selama bekerja. Ini yang biasanya tidak menjamin kualitas hasil pemasangan lantai yang baik. 

Mengetahui penyebab lantai terangkat perlu dimengerti agar tidak terjadi. Berikut faktor-faktor yang bisa menyebabkan lantai terangkat:

Tidak menggunakan semen yang tepat

Jika anda pengguna lantai granit perlu diketahui bahwa semen atau perekat untuk lantai ini berbeda. Umumnya lantai granit menggunakan perekat yang mengandung polimer khusus supaya lantai tidak mudah meledak atau terangkat ketika dipasang. Disarankan untuk Sobat BDA menggunakan perekat lantai granit dengan kandungan semen dengan pasir silika. Perekat ini bisa dijumpai di toko bangunan terdekat di sekitar kalian.

Adukan Semen dan pasir tidak bagus

Dalam mencampur pasir dan semen yang nantinya akan digunakan sebagai perekat harus diaduk merata dengan perbandingan yang tepat. Jangan lupa juga untuk merendam lantai di dalam air terlebih dahulu. Hal ini akan membantu semen dan lantai merekat dengan sempurna.

Kualitas Lantai yang buruk

Kualitas lantai yang tidak bagus entah itu keramik atau granit, akan memiliki daya tahan yang buruk juga. Lantai retak, meledak ataupun terangkat akan sering sekali dijumpai pada lantai dengan kualitas seperti itu. Perhatikan pada brand yang anda gunakan, ketahui juga bagaimana spesifikasi produk yang anda ingin beli. Cari tahu lebih jauh tentang daya serap air, seberapa besar pori yang dimiliki, bagaimana ketebalannya dan ukuran yang sesuai.

Ukuran Nat Tidak sesuai dengan anjuran Produk/Brand

Ukuran toleransi nat pada lantai khususnya lantai granit biasanya memiliki standar ukuran tertentu dari setiap brand atau merk masing-masing. Sebaiknya kita mengetahui atau berkonsultasi terlebih dahulu dengan sales representatif dari tiap brand untuk memastikan seberapa besar toleransi ukuran nat yang sesuai agar masalah lantai terangkat bisa dihindari.

Terdapat rongga atau ruang dibawah material lantai

Saat pemasangan lantai granit atau keramik, usahakan seluruh rongga pada area yang diberikan perekat tertutup sempurna sehingga tidak membuat ruang atau rongga. Dengan tidak adanya rongga pada area bawah material lantai akan menghindari terjadinya masalah terangkat atau meledak pada lantai.

Lantai yang pernah terendam banjir

Lantai yang terendam banjir akan menyerap air, atau terjadi rembesan dan turun ke permukaan tanah di bawah lantai granit sehingga membuat kesempatan semen perekat lepas dan terdapat rongga. Kondisi ini bisa menurunkan kualitas lantai dan dapat menjadi faktor lantai terangkat dan pecah di kemudian hari.

Temperatur tanah yang berubah

Pada musim panas dapat mengubah temperatur tanah di bawah lantai yang terpasang sehingga membuat lantai granit terangkat atau pun meledak. Proses ini dapat lebih mudah dan cepat terjadi jika lantai granit atau keramik yang digunakan berkualitas buruk. Kasus ini juga sering terjadi di ruangan yang pada area tertentu sering terkena angin AC.

Bagaimana Sobat BDA? Itu beberapa hal yang dapat membuat lantai terangkat bahkan pecah. Jangan lupa untuk lebih diperhatikan sebelum memasang lantai ya. Jangan ragu untuk berkonsultasi tentang kebutuhan material lantai granit bersama tim BDA. Intip juga e-katalog kami untuk rekomendasi produk-produk sesuai keinginan kalian. Sampai jumpa di artikel selanjutnya ya.